Kamu memang tak bisa membuat semua
orang suka kepadamu. Ada kalanya kamu harus menerima dari orang yang merasa
tidak suka kepadamu – meski hal itu sama sekali tidak dibenarkan. Ketika hinaan
datang kepadamu, sakit hati sudah pasti kamu rasakan. Namun jangan pernah
jadikan hal tersebut sebagai beban yang menghambatmu untuk berkembang. Kamu
boleh dihina sekarang. Dan kamu boleh sakit hati. Namun jadikan itu sebagai
pemicu semangatmu. Untuk membuktikan kepada mereka yang pernah meremehkanmu,
bahwa kamu sama kuatnya dan akan lebih berhasil dari mereka.
Sakit
hati ketika dibully itu pasti, tapi ikhlaskan hati untuk menjalani. Ada imbalan
tersendiri dari ketabahanmu.
Bayangkan saja bagaimana sakitnya
saat ada orang yang ngomong seperti itu kepadamu. Rasanya jelas bikin sakit
hati dan perih. Yang bikin kesel lagi, ketika kamu ngelawan dan bales
hinaannya, kamu akan kena bully yang lebih hebat lagi. Kalo udah gitu kamu bisa
apa? Ini memang terasa berat, tapi kamu perlu ikhlas dalam menerimanya. Dari pada
marah-marah dan bikin ulah, malah kamu akan bully yang lebih gila lagi. Tenang
saja, biasanya jika kamu malah sabar, mereka akan mundur dengan sendirinya kok.
Kalaupun mereka gak mundur, kesabaranmu akan berbuah kok nantinya. Yah, emang
gak langsung sekarang sih. Tapi bukankah ada pepatah, Orang sayang disayang
Tuhan. Yakin, Tuhan akan memberikan imbalan. Sabar dan berjiwa besar itu harus!
via meanstinks.com
Mereka
yang menghinamu tak selalu lebih baik darimu. Bisa saja mereka hanya iri dengan
apa yang kamu miliki.
Kamu pernah dapet hinaan yang
seperti itu? Hinaan yang isinya mengomentari apa yang kamu lakukan, apa yang
kamu kenakan, dan apa yang kamu bicarakan? Jika pernah gimana rasanya? Sakit
kan, ya. Tapi jangan biarkan rasa sakit tersebut membuatmu larut berlama-lama. Kamu
harus tetap positif dalam menghadapi hinaan yang diberikan oleh mereka. Cara
gampangnya, anggap aja mereka iri dengan apa yang kamu miliki. Hinaan bukan
cuman berarti kamu jelek dan tak layak untuk dikagumi. Bisa jadi malah karena
kamu berbeda dan spesial sehingga mereka iri dengan keadaanmu. Itulah kenapa
kamu gak perlu sampai memasukkan ke hati hinaan yang kamu terima. Anggap aja
mereka iri via www.tumblr.com
Setidaknya
dengan mereka menghinamu, artinya mereka juga memperhatikanmu. Apapun itu,
ambil sisi positif dari setiap hinaan yang ditujukan kepadamu.
Meski kamu dibully, dihina, dan
dicerca dengan gencar oleh mereka-mereka yang membencimu, kamu gak perlu takut
apalagi sampai depresi. Cukup tabah dan lihat segalanya dari sisi positifnya.
Hinaan yang mereka lancarkan padamu adalah buah observasi yang mereka lakukan
tiap hari. Jadi ya anggap aja mereka mereka perhatian kepadamu. Jangan khawatir
juga ketika mereka terus menghujanimu dengan cacian. Itung-itung kamu
memberikan mereka kerjaan buat mikir tiap harinya. Lagian dengan mendapat
hinaan dari mereka, kamu bisa dapet transferan pahalan jika kamu mau sabar dan
tabah saat menghadapinya. Tetap ambil sisi positifnya. via
theconfidentman.tumblr.com
Pada
akhirnya, orangtua memang yang selalu mengerti. Bercerita kepada mereka tentang
hal yang kamu risaukan bisa jadi solusi.
Bahkan dalam tiap kesabaran dan
ketabahan yang kamu jalani, kamu pasti masih merasa sakit hati setelah dibully.
Di luar sana bisa saja kamu tampak biasa dan tanpa beban, tapi dalam hati orang
tak ada yang tau, kan? Mungkin pada suatu titik kamu akan merasa tertekan atas
segala hinaan. Kesal, marah dan sakit hati pasti menghampiri. Namun kamu tak
perlu terlalu khawatir. Ada orangtua yang selalu setia mendengar, menasehati,
dan mendampingi. Kamu bisa cerita segala keluh kesah yang kamu rasa. Orangtua
akan selalu berusaha membantu dan memberi saran. Bahkan saat satu dunia
menghinamu, Ayah dan Ibu akan tetap berusaha mendukung dan menguatkanmu. Mereka
akan selalu menjadi pendukungmu nomor satu. via dylandsara.com
Bullyan
dan hinaan itu bukan akhir dunia. Ingat, yang penting adalah pembuktianmu di
masa depan.
Pernyataan yang meremehkanmu memang
terdengar menyakitkan. Bahkan ada yang sangat menusuk hingga kamu merasa tak
mampu lagi untuk menghadapi dan bersiap untuk menyerah dengan kehidupan yang
keras ini. Kamu mulai ragu apa benar kamu bisa melakukan sesuatu? Tapi
sebenarnya kamu tak perlu takut. Hinaan yang kamu terima bukan akhir dari
segalanya. Meski memang terasa berat, kamu tetap harus semangat. Buktikan bahwa
hidupmu bisa bermanfaat. Berusahalah lebih giat demi mencapai cita-cita. Banyak
contoh yang sudah terjadi. Ketika hinaan dan bully berubah jadi motivasi.
Mereka
yang dulunya punya keterbatasan bisa berhasil dengan jerih payahnya. Kalau
mereka bisa, kamu juga pasti bisa!
Masih ingat mendiang Walt Disney
yang dihina karena dia punya ide yang berbeda? Mendiang Walt Disney dihina
karena tak bisa menggambar dengan benar. Gambarnya bahkan ditolak dimana-mana
dengan alasan dia tak berbakat dan tak punya imajinasi. Kasus serupa juga
dialami oleh Michael Jordan. Dia ditolak masuk klub basket karena tingginya tak
cukup untuk ukuran pemain basket. via blogs.disney.com
Tapi toh mereka sudah membuktikan
pada dunia bahwa hinaan yang mereka terima bisa berakhir manis dengan usaha dan
kerja keras tak kenal lelah. Kalau mereka bisa, kenapa kamu tidak? Setidaknya
kamu bisa menjadikan mereka sebagai motivasi agar hidupmu kedepannya bisa lebih
berarti.
Nah, bagi kamu yang sering mendapat
hinaan karena berbeda, tak perlu larut dalam kesedihan yang berlama-lama.
Apalagi sampai depresi dan menyerah dengan masa depan. Kamu tetap harus
bersabar dan semangat untuk menjalani hidup. Buktikan bahwa nanti kamu bisa
membuat orang yang dulu menghinamu terbungkam dengan prestasi yang kamu miliki!
Tetap
semangat, ya!
0 komentar:
Posting Komentar